Langsung ke konten utama

Baru Kali Ini


Tahun ini tahun politik. Dipertengahan Ramadhan bulan Mei, teman hidupku ditugaskan untuk ke Jakarta perihal pengamanan pemilu. Banyak hal yang terjadi di ibukota. Puncaknya terjadi tanggal 22 Mei 2019. Demo besar – besaran karena banyak yang tidak setuju dengan hasil pemilu. Aku tahu teman hidupku sedang berjuang disana. Menjalankan tugas sesuai hukum yang berlaku. Aku tak ingin membela dan menyalahkan pihak lain. Aku hanya berharap semoga kejadian ini cepat selesai, tidak ada korban jiwa, dan yang terpenting semoga teman hidupku selalu dalam lindunganNya. Saat itu rasanya kesabaran dan kepercayaan diuji jadi satu. Awalnya aku biasa saja, mencoba tidak panik setelah update berita di media. Kami tidak bisa saling berkabar melalui whatsapp karena saat itu memang sosial media lagi down untuk menghindari berita hoax menyebar. Saat waktu buka puasa tiba, kami berkabar melalui sms. Alhamdulillah kami bisa telpon sebentar dan tiba – tiba terdengar suara serangan massa kembali. Akhirnya terpaksa dia menutup telpon. Ketika ditanya bagaimana keadaan disana, temen hidupku selalu bilang aman. Mungkin agar aku tidak khawatir. Aku pun tidak percaya begitu saja. Aku selalu update berita dan nonton live saat demo melalui youtube sampai aku ketiduran. 

Dini hari saat waktu sahur, alarm aku berbunyi. Aku masih malas untuk membuka mata. Dalam pikiranku tidak ada yang membangunkan sahur hari ini karena teman hidupku pasti juga lagi capek dan butuh istirahat. Tak lama kemudian tiba – tiba ada panggilan masuk. Tak disangka, telpon dari teman hidupku. Di suasana genting seperti ini dia masih menyempatkan untuk memberi kabar aku. Masih sempat bangunin aku dan nanyain aku udah sahur atau belum padahal dia sendiri  belum makan sahur. Yah seketika aku langsung melek dengan perasaan terharu. Aku hanya bisa memberi semangat dan terus mendoakan agar kedaaan disana segera tenang. Aku tahu kamu sangat lelah dan kurang tidur. Semoga lelahmu menjadi ibadah ya, Mas.

Baru kali ini aku merasa cemas yang beda dari biasanya,
Rasanya tidak fokus melakukan apa – apa,
Baru kali aku merasa separuh jiwaku sedang tidak baik – baik saja,
Baru kali ini sifatku cuek berubah jadi peduli,
Terima kasih selalu memprioritaskanku dalam keadaan susahmu.
Aku akan selalu disampingmu. Dan menjadi tempat pulang bagimu.
22 Mei 2019

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerita Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2019

Halo, selamat pagi. Sesuai permintaan dari teman - teman di instagram, aku akan sharing mengenai beasiswa unggulan Kemendikbud. Tenaaang, rileks, baca dengan santai yaaa, karena penjelasannya mungkin agak panjang hehe. Disclaimer : semua yang aku tulis disini based on my experience  yaa, jadi mungkin ceritanya berbeda dengan para awardee yang lainnya. Yang pertama alasanku mengapa memilih untuk daftar beasiswa unggulan diantara banyaknya beasiswa S2 yang lainnya seperti beasiswa LPDP, beasiswa tanoto, dll. Jadi, ini adalah pengalamanku daftar beasiswa yang pertama untuk kuliah S2. Sebelum mendaftar beasiswa, aku sudah menjalani proses perkuliahan semester 1 di Universitas Brawijaya jurusan Pengelolaan Sumberdaya Lingkungan dan Pembangunan (PSLP) atau biasanya disebut Ilmu Lingkungan. Nah, pada saat awal masuk perkuliahan, beasiswa unggulan baru buka pendaftaran. Baru terbesit dipikiranku untuk mencoba beasiswa ini, setelah itu aku baca - baca persyaratan di web beasisw...

Seputar interview kerja

Interview kerja merupakan salah satu tahapan penting dalam proses recruitment karyawan baru.    Buat job seeker yang akan mengikuti interview kerja, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan yaitu: 1. Pahami profil perusahaan yang di lamar. Informasi ini bisa didapatkan dari website perusahaan. 2. Latihan wawancara dalam bahasa inggris. Kadang multinational company mewajibkan pelamar untuk bisa berbahasa inggris dengan fasih. Kita bisa sharing dengan orang yang sudah berpengalaman di dunia kerja untuk mengajari kita menjawab pertanyaan dengan baik. 3. Pelajari juga tentang job desk posisi yang akan dilamar. Kita harus tahu gambaran pekerjaan secara umum sehingga dapat disesuaikan dengan skill yang kita miliki. 4. Siap kapanpun di minta untuk wawancara. Ketika kita sudah  apply kerja, minimal satu hari sekali harus cek email karena terkadang panggilan interview kerja itu mendadak. 5. Jaga kesehatan, penampilan saat wawancara harus rapi, good looking , j...

Berproses

Menjalani proses itu kadang menyenangkan, tapi kadang juga melelahkan. Ada naik turunnya. Ada lika - likunya. Tak sedikit orang yang tidak menyukai proses dan lebih mementingkan hasil akhir. Memang kadang berproses memilukan. Kenyataan tak sesuai dengan harapan. Tapi, apa kita sadar kalo nikmatnya berproses bisa bikin kita mendewasa tak terduga?  Untuk kita yang sedang menikmati proses, ada beberapa hal yang ingin ku sampaikan : - Mari kenali diri sendiri Mungkin kita sama - sama menghabiskan banyak waktu dengan orang lain, saling bercanda tawa, menceritakan hal menyenangkan maupun menyedihkan, namun pasti ada satu hal yang masih tersimpan dalam diri kita sendiri dan tak akan kita ceritakan ke orang lain. Itulah hal yang benar-benar menjadi jati dirimu. Banyak orang yang membagikan setiap hal dalam dirinya kepada orang lain seperti ide, gagasan, dan pandangan brilian yang tidak terpikirkan oleh orang lain. Secara tidak langsung, mereka merugikan diri sendiri dan memb...